Senin, 17 Desember 2012

Nelayan dan Mahaguru

Suatu waktu, ada seorang mahaguru pergi ke sebuah pantai dan meminta seorang nelayan untuk membawanya pergi melaut.

Seperempat perjalanan, mahaguru tersebut bertanya, "Wahai nelayan, apakah Anda mengenal ilmu geografi?" Sang nelayan menjawab, "ilmu geografi yang saya ketahui
adalah kalau di laut sudah mulai sering ombak pasang, maka musim hujan segera akan tiba." "Nelayan bodoh!" kata mahaguru tersebut. "Tahukah kamu bahwa dengan tidak
menguasai ilmu geografi kamu sudah kehilangan seperempat kehidupanmu?"

Seperempat perjalanan berikutnya, mahaguru tersebut bertanya pada nelayan apakah dia mempelajari ilmu biologi dan sains? Sang nelayan menjawab bahwa ilmu biologi yang dia kenal hanyalah mengetahui jenis ikan apa saja yang dapat dimakan. "Nelayan bodoh, dengan tidak menguasai
sains kamu sudah kehilangan seperempat kehidupanmu."

Selanjutnya mahaguru tersebut bertanya apakah nelayan tersebut mempelajari matematika? Sang nelayan menjawab bahwa matematika yang dia ketahui hanyalah bagaimana cara menimbang hasil tangkapannya, menghitung biaya yang sudah dikeluarkannya, dan menjual hasil tangkapannya agar dapat menghasilkan keuntungan secukupnya. Lagi-lagi mahaguru tersebut mengatakan betapa bodohnya sang nelayan dan dia sudah kehilangan lagi seperempat kehidupannya.

Kemudian, di perjalanan setelah jauh dari pantai, mahaguru tersebut bertanya, "apa
artinya awan hitam yang menggantung di langit?" "Topan badai akan segera datang, dan akan membuat lautan menjadi sangat berbahaya." Jawab sang nelayan. "Apakah
bapak bisa berenang?" Tanya sang nelayan.
Ternyata sang mahaguru tersebut tidak bisa berenang. Sang nelayan kemudian berkata, "Saya boleh saja kehilangan tiga perempat kehidupan saya, tetapi engkau akan kehilangan seluruh kehidupanmu skrg."

Kemudian nelayan tersebut meloncat dan berenang ke pantai sedangkan mahaguru tenggelam.

*Tiap org mempunyai keahliannya masing². So, jangan pernah memandang rendah kemampuan org lain..




Sent from BlackBerry® on 3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar