Sabtu, 21 Februari 2015

Arti CINTA

Aku bertanya pada alam semesta tentang arti "CINTA", lalu satu demi satu mereka menjawab…

Bumi menjawab:

"CINTA adalah hamparan tempat tumbuh segala bahagia dan harapan akan itu. Ia memang diinjak dan dihinakan, tetapi ia tak peduli. Pikir Cinta hanya memberi, dan itu sajalah inginnya."

Air menjawab:

"CINTA adalah hujan yang menumbuhkan benih-benih rasa kesukaan, kerelaan akan keterikatan, kerinduan dan kesenduan, atau samudera kasih yang luas sebagai naungan segala perasaan

Api menjawab:

"CINTA adalah panas yang membakar segala, ia memusnahkan untuk dapat hidup dan menyala. Demi merasakannya, makhluk rela terbakar dalam amarah dan kedurhakaan."

Angin menjawab:

"CINTA adalah hembusan yang menebar sayang tanpa tahu siapa tujuannya. Orang bilang ia buta, sebab itu inginnya. Ia tak terlihat, tapi tanpanya segala raga akan hampa."

Langit menjawab:

"CINTA adalah luasan tanpa batas. Luasnya tiada makhluk yang tahu. Kecuali bahwa cinta itu bahagia yang biru, atau derita kelam yang kelabu

Matahari menjawab:

"CINTA adalah hidup untuk memberi energi kehidupan dan cahaya harapan. Ia tak akan lelah memberi sampai ia padam dan mati."

Pohon menjawab:

"CINTA adalah akar yang menopang segalanya. Ia tulus hingga tak perlu terlihat dan dikenal. Tapi ia terus memberi agar batang bahagia tetap kokoh abadi, berbuah dan berbunga indah."

Gunung menjawab:

"CINTA adalah rasa yang menjulang tinggi. Rasa itu demikian tenang dan menyejukkan. Namun saat gundah, Ia akan meleburkan sekelilingnya dengan lautan lava cemburu yang membara."

Lalu, Aku bertanya pada CINTA:

"Wahai CINTA, apakah sebenarnya arti dirimu??"

CINTA menjawab:

"CINTA adalah bentuk rasa tanpa batas, tanpa berharap, hanya memberi, tanpa kemelekatan. Itulah CINTA sejati."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar